RAMADHAN, POLDA RIAU TETAP LAKUKAN ANTISIPASI KARHUTLA
PEKANBARU (RIAUTELEVISI.COM) - Meski dibulan suci ramadhan, antisifasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan, tetap dilakukan Polda Riau, dan jajaran. Selama tahun 2023, Polda Riau tangani sebanyak 5 perkara karhutla, dengan 5 orang tersangka.
Provinsi Riau, saat ini berada pada musim kemarau, dan akibat musim kemarau yang melanda, kebakaran hutan dan lahan- karhutla, terjadi di bebebrapa Kabupaten, Kota di Riau. Melalui Satelit Badan Meteorologi Klimatologi dan Geo Fisika- BMKG Pekanbaru, diketahui hampir setiap hari, sejumlah titik api atau hot spot, juga terpantau dibeberapa Kabupaten Kota di Riau. Terkait karhutla yang terjadi, dan sebagai antisifasi terjadinya karhutla, pihak kepolisian selaku satgas penegakkan hukum, tidak tinggal diam menyikapi karhutla yang terjadi, dengan melakukan penyelidikan. Informasi yang diperoleh dari subdirektorat empat tindak pidana tertentu- tipiter direktorat reserse kriminal khusus Polda Riau, diketahui selama tahun 2023, terhitung sejak awal januari lalu, hingga saat ini, menangani polda riau dan jajaran, menangani sebanyak 5 perkara karhutla, dengan 5 orang tersangka. 5 perkara tersebut, masing masing berada di polres dumai yang berjumlah 3 perkara dengan 3 tersang, dan Polres Rohil 2 perkara dengan 2 orang tersangka. Kasubdit Empat Tipiter Ditreskrimsus Polda Riau, AKBP Dhovan Oktavianton, mengatakan seluruh tersangka yang dipenjarakan adalah tersangka perorangan.
Dhovan menambahkan, untuk mengetahui luas lahan yang terbakar. Pihaknya saat ini masih melakukan pengukuran. (Ahad)
Berita Terkait :
- 6 POLRES DAPAT PENGHARGAAN DARI KAPOLDA RIAU
- POLRES BENGKALIS GELAR APEL OPERASI KETUPAT LANCANG KUNING
- APEL PASUKAN OPERASI KETUPAT LANCANG KUNING 2023
- RATUSAN PERSONIL GABUNGAN DIKERAHKAN PENGAMANAN LEBARAN
- POLRES ROHIL GELAR APEL OPERASI KETUPAT LANCANG KUNING TAHUN 2023
Komentar Via Facebook :